Sabtu, 07 Mei 2011

Sejarah Fotografi

Perlu diketahui sejarah fotografi yang berawal dari digunakannya pelat fotografi yang terbuat dari gelas. Selanjutnya digunakan gelatin, yang diikuti dengan ditemukannya film hitam putih hingga foto berwarna. Dasar dari terbentuknya objek fotografis adalah terjadinya proses fokus sinar pada area sensitif. Hingga kini proses tersebut masih menjadi dasar dalam dunia fotografi pada umumnya. Area sensitif tersebut kemudian di proses menggunakan bahan-bahan kimia untuk menghasilkan bentukan objek, baik gambar negatif maupun positif.

Istilah fotografi berasal dari dua kata dalam bahasa Yunani yakni photos yang berarti cahaya dan graphein yang berarti menggambar. Sementara itu, kata kamera berasal dari bahasa Camera Obscura yang berarti kamar gelap atau "dark room". Camera Obscura bahkan telah ditemukan beratus-ratus tahun sebelum fotografi dikenal seperti ini.

Prinsip Kamar Gelap Camera Obscura

Pada gambar tersebut diperlihatkan prinsip kuno kamar gelap yang menjadi dasar fotografi modern saat ini. Sinar akan masuk kedalam kamar gelap melalui lubang kecil sehingga akhirnya akan membentuk objek dai luar kamera gelap menjadi bayangan objek yang terbalik di dinding kamar gelap. Diyakini bahwa prinsip ini ditemukan pada saat pemerintahan Yunani kuno oleh Aristoteles pada tahun 384 SM-322 SM, dan kemudian ditulis ulang oleh Leonardo DaVinci (1452-1519).

Pada abad 16, perbaikan dilakukan pada sistem kamar gelap dan lubang pin-hole kamera. Sistem ini menampilkan gambar yang terlalu gelap sehingga ditambahkan lensa optis untuk meningkatkan kecerahan gambar. Prinsip kamera dengan penambahan lensa optis tersebut telah dibuat di inggris pada tahun 1770 dengan ukuran kotak 6 cm x 6 cm. Tipe kamera itulah yang mendasari terbentuknya sistem kamera SLR dengan menempatkan beberapa cermin untuk menghasilkan gambar yang semakin membaik dan menghasilkan gambar yang tidak terbalik.

Kamera SLR pertama

Beberapa sistem mekanisme ditambahkan disertai dengan perbaikan posisi lensa sehingga gambar bisa jadi lebih terang dan lebih fokus. Sistem Camera Obscura tersebut semakin berkembang dengan ditempatkannya beberapa lensa pada posisi tertentu sehingga kecerahan gambar dapat terbentuk secara sempurna.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar